Pantai Suluban Bali, Surganya Para Pecinta Surfing

Posted on

Pantai Suluban Bali memang menjadi salah satu destinasi wisata populer dan banyak pengunjungnya. Salah satu wisata pantai di Bali ini tidak hanya populer pada wisatawan lokal saja.

Tetapi, Pantai Suluban juga terkenal pada wisatawan mancanegara. Maka dari itu tidak heran apabila banyak pengunjung yang datang pada Pantai Suluban.

Pantai Suluban Bali
Instagram @agita_paramita

Pantai Suluban Bali, Memiliki Daya Tarik yang Menawan

Pantai Suluban atau terkenal sebagai pantai Blue Point memiliki banyak daya tarik untuk para wisatawan. Apabila berkunjung ke pantai tentu akan memiliki pengalaman liburan yang tidak terlupakan. 

Tidak hanya memandangi pantai yang cantik saja, tetapi para pengunjung juga bisa melakukan berbagai kegiatan. Pengunjung bisa melakukan kegiatan seru seperti bermain air, surfing, snorkeling, sampai berenang.

Menjadi Salah Satu Hidden Gems Bali

Pantai Suluban Bali menjadi salah satu hidden gems di wilayah tersebut. Awalnya banyak yang tidak mengetahui Pantai Suluban karena lokasinya yang cukup terpencil. 

Tetapi, semenjak terdapat penginapan di tempat ini banyak masyarakat dan wisatawan yang mengenalnya. Pantai Suluban merupakan nama yang diambil dari bahasa Bali yaitu mesulub.

Mesulub memiliki arti berjalan melewati sesuatu di atas kepala manusia. Hal ini sesuai dengan kondisi pantai yang terdapat dua tebing karang tinggi mengapa jalanan menuju lautan lepas. 

Kedua tebing besar tersebut seperti membentuk lorong yang indah. Ketika para pengunjung melewati tebing maka akan merasa berjalan pada atas kepala manusia.

Menjadi Pilihan untuk Surfing

Pantai Suluban cocok untuk para pecinta surfing datangi. Walaupun tempatnya terpencil tetapi, Pantai Suluban selalu menjadi incaran banyak wisatawan. Pantai ini cocok sebagai tempat surfing karena memiliki ombak yang cukup besar dan kuat.

Gelombang ombak juga panjang dan konsisten, sehingga bisa melakukan surfing dengan baik. Ketinggian ombak pada Pantai Suluban mencapai 3 sampai 12 meter dengan ukuran gelombang 3 sampai 5 meter. Ketinggian ombak dan gelombang tersebut cocok bagi para peselancar lanjutan sampai profesional.

Tidak perlu khawatir, bagi peselancar pemula bisa belajar terlebih dahulu di sekolah atau tempat kursus lancar sekitar pantai. Walaupun begitu, pengunjung harus menunggu air laut pasang terlebih dahulu. Hal itu karena apabila air laut surut akan terdapat banyak bebatuan karang yang membahayakan.

Alamat dan Harga Tiket

Pantai Suluban Bali terletak di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Untuk perjalanan ke kawasan wisata ini, disarankan menggunakan kendaraan pribadi seperti sepeda motor atau mobil. 

Penggunaan sepeda motor lebih disarankan karena jalanan di sini sempit untuk kendaraan roda empat. Di Bali, pengunjung dapat dengan mudah menyewa sepeda motor untuk memudahkan perjalanan.

Rute perjalanan dimulai dari Bandara Ngurah Rai, menuju ke arah Universitas Udayana. Setelah melewati area kampus, belok kiri dan ikuti petunjuk arah menuju Garuda Wisnu Kencana. 

Dari sana, lanjutkan perjalanan ke Kantor Desa Pecatu, lalu belok kanan mengikuti jalan yang mengarah ke Labuan Sait. Saat bertemu pertigaan di Jalan Labuan Sait, belok kiri menuju Pantai Padang Padang, lalu belok kanan menuju Pantai Suluban. Saat tiba di Pantai Suluban, harus menuruni anak tangga sejauh sekitar 50 meter untuk mencapai pantainya.

Pantai Suluban buka 24 jam setiap hari, jadi pengunjung bisa datang kapan saja. Harga tiket masuknya terjangkau, yaitu Rp5.000 per orang. Biaya parkir adalah Rp5.000 untuk sepeda motor dan Rp15.000 untuk mobil.

Waktu terbaik untuk berkunjung tergantung pada aktivitas yang ingin dilakukan. Jika ingin berselancar, pagi atau siang hari adalah waktu yang baik karena ombaknya lebih stabil. Namun, jika hanya ingin menikmati pemandangan dan berfoto, datanglah di sore menjelang senja untuk menikmati matahari terbenam yang indah.

Pantai Suluban Bali memiliki fasilitas yang lengkap dan terawat, termasuk toilet, kamar mandi, tempat parkir luas, penyewaan peralatan selancar, toko suvenir, kafe, dan penginapan yang nyaman. Jadi, tidak perlu khawatir saat berkunjung ke destinasi wisata pantai di Bali ini.